Apa kamu pernah menyukai seseorang tanpa sebab
? Apa kamu pernah begitu kagum pada seseorang tanpa kamu tau perlahan kamu
mulai menyukainya ? Iya, iya, dan sangat iya aku merasakan semuanya. Begitu
anomaly, sebelumnya kamu merasa biasa bahkan sangat amat biasa jika bertemu
dengan seseorang itu. Namun sekarang ? Entahlah, semua begitu mudah berubah.
Sama seperti api yang dengan mudahnya bisa mengubah sesuatu menjadi bentuk
lain. Seperti kamu yang merubah perasaan ini jadi begitu dalam.
Aku berfikir diriku masih normal karena masih
menyukai laki-laki dengan sewajarnya, bahkan walaupun dia lebih muda dariku
satu tahun (jika tebakanku benar). Seperti sebelumnya, aku menyukai laki-laki
yang mungil. Padahal aku sendiri tidak mungil (omegot -____-). Dia mungkin bukan
laki-laki yang di idam-idamkan oleh kebanyakan wanita jaman sekarang atau jaman
yang lalu, tapi sangat bisa membuatku mengidam-idamkan dia. Sebenarnya sosok
‘dia’ merupakan orang yang tidak dekat denganku. Jika perkiraanku benar, kami
hanya saling tau “orang itu namanya itu”. Namun itu tidak pernah menyurutkan
sedikitpun rasa kagumku. Iya, awal dari rasa sukaku adalah karena aku mengagumi
prestasinya dalam suatu bidang. Tapi, lama-kelamaan perasaan itu mulai
bertransfomasi dalam bentuk lain. #eaaaaak!!!
Seperti kebanyakan anak laki-laki di sekolahku,
dia pecinta game. Baik yang online
ataupun yang tidak online. Hahaha. Dasar anak laki-laki. Dia maniak anime,
pintar menggambar dan mengolahnya dalam bentuk digital. Termasuk anak laki-laki
yang kecil jika dibandingkan dengan umurnya yang hanya selisih lebih muda satu
tahun daripada aku. Anak yang lucu dan blak-blakan. Aku sukai itu, karena terkadang menjadi orang yang blak-blakan itu
indah. Hahahaha. Menyukai dunia fotografi, meskipun jika dia foto tak pernah
cukup bagus. Beda dengan hasil jepretan dia sendiri. Setelah semua itu, aku
benar-benar menyukainya.
J
Menyukainya begitu melelahkan kawan. Entah aku
harus bahagia tiap kali aku bisa bertemu dengannya, atau aku merasa bersalah
karena telah mengecewakan seseorang dengan menyukai dia. Tapi tunggu dulu,
seseorang itu tidak begitu memberiku status hubungan yang jelas. Itu membuatku
agak tidak nyaman dengan hubungan kami. Dari kejenuhan itu yang membuatku
mencari sosok yang lebih menyenangkan untuk dicintai, walaupun sepertinya aku
dan orang yang kusukai tidak akan pernnah mempunyai suatu hubungan yang begitu
dekat. Menyakitkan, tapi memang salahku karena tak berusaha untuk dekat.
Kamu harus tau bahwa masa-masa SMA merupakan
masa-masa yang paling menyenangkan untuk salalu di ingat di hari yang akan
datang. Mungkin ingatanku tentang ‘dia’ juga akan bertahan begitu lama. Aku
memberinya nama samaran untuk bercerita kepada temanku jika aku menyukainya,
tentu saja dengan alasan agar tidak ada yang tahu. Lucu untuk perasaan yang tak
menentu. Sudahlah, jika sampai masa kelulusanku dia tak kunjung tau perasaanku,
biarlah. Tuhan yang tau kucinta kau J
Benar-benar melelahkan bukan ? mungkin
perasaan ini masih akan tersimpan sampai aku lulus SMA (´⌣`ʃƪ) waah begitu sabarnya aku ini menunggu sesuatu yang tak pernah
pasti. Sudah hampir 2 tahun bung suka sama dia tapi dia tak pernah ada
perhatian. Malah kabar yang beredar (sebenarnya temanku yang mengatakannya
padaku) mengatakan kalau dia sudah punya pacar (whattttt ??!!!) tapi setelah
stalking akun sosial medianya sepertinya dia tidak sedang berhubungan dengan
orang lain (aminnn!!!). namun sayang sangat amat di sayangkan ternyata melalui
akun sosial media dia selalu menyanjung-nyanjung seorang (wanita) dan
sepertinya anak itu menyukainya. #nyeseek!!!! ┌П┐(>╭╮<)┌П┐
Sepertinya anak itu memang buakn jodohku
(sadar diri). Yasudahlah, walaupun perasaan ini akan begitu bertahan sangat
kuat. Ada dua pilihan, berusaha mengungkapkan perasaan atau mencoba
menghilangkan perasaan tidak benar ini.
0 komentar:
Posting Komentar